Daun cincau hijau secara tradisional telah digunakan sebagai bahan utama pembuatan makan dan minuman. Penggunaannya sebagai makan dan minuman memberikan manfaat kesehatan bagi masyarakat. Berdasarkan hal tersebut, perlu adanya pengkajian aktivitas farmakologi dan pengembangan sediaan farmasi agar memudahkan dalam penggunaannya. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui aktivitas antioksidan dari fraksi yang paling aktif dari daun cincau hijau (Premna oblongata Miq.) dan menentukan formulasi sediaan tablet yang tepat untuk fraksi tersebut. Daun cincau hijau dilakukan proses ekstraksi dan fraksinasi. Hasil fraksi kemudian dilakukan pengujian aktivitas antioksidan dengan metode DPPH. Fraksi etil asetat daun cincau hijau (FEADCH) diformulasikan kedalam sediaan tablet dengan berbagai pengikat diantaranya PVP, Na CMC dan Pasta Amylum. Tablet dibuat dengan metode granulasi basah kemudian dievaluasi meliputi uji organoleptik, keseragaman bobot, keseragaman ukuran, friabilitas, friksibilitas, dan kekerasan. Hasil penelitian menunjukan aktivitas antioksidan paling baik dari daun cincau hijau adalah fraksi etil asetat dengan nilai 46,938 ppm dan formulasi tablet fraksi etil asetat daun cincau hijau (Premna oblongata Miq.) yang paling baik adalah formula 1 dengan pengikat PVP. Kata kunci: daun cincau hijau, formulasi tablet, fraksi etil asetat
Copyrights © 2021