Kota Cirebon mempunyai jumlah penduduk yang terus bertambah, namun ketersediaan lahan tidak bertambah, hal ini mengakibatkan banyak perubahan tutupan lahan di Kota Cirebon. Dikarenakan hal ini, sebuah kota mempunyai Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) untuk menjaga perubahan lahan dan membuat city tumbuh dengan teratur. Keberadaan RTRW dapat di evaluasi tiap lima tahun sekali sejalan dengan pertumbuhan dari kota. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi Pola Ruang RTRW Kota Cirebon dengan pendekatan model prediksi tutupan lahan berbasis Cellular Automata-Markov. Celullar automata adalah sebuah model yang memprediksi perubahan tutupan lahan dengan mempertimbangkan tutupan lahan sekitar-nya. Dengan menggunakan Citra Satelit Landsat Tahun 1999 dan 2009, kemudian diproses dengan model cellular automata,maka didapatkanlah prediksi tutupan lahan tahun 2031.Dari hasil penelitian, dari hasil prediksi tutupan lahan tahun 2031 yang dioverlay dengan pola ruang RTRW tahun 2031, terdapat 21.9 % tutupan lahan yang diprediksi tidak akan sesuai dengan RTRW. Pertumbuhan kawasan permukiman akan bertambah cukup signifikat pada periode 2019-2031 yaitu sekitar 690 Ha. Dengan model perubahan lahan, dapat digunakan sebagai masukan bagi pemerintah kota Cirebon dalam mengavaluasi RTRW atau mengkotrol perubahan tutupan lahan di Kota Cirebon.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2020