Penelitian mengenai elektronika daya semakin berkembang, salah satunya yaitu Z-source inverter sebagai alternatif konsep konversi daya guna meningkatkan tegangan tanpa adanya penambahan topologi peningkat tegangan (single stage) sebelum dihubungkan ke inverter. Penambahan topologi peningkat tegangan menimbulkan rugi-rugi switcing yang cukup besar yang dapat menurunkan nilai efisiensi.  Oleh karena itu, diperlukan desain topologi yang dapat beroperasi sebagai boost converter serta mengurangi rugi-rugi tegangan.  Z-source Inverter merupakan perkembangan dari Voltage Source Inverter dengan penambahan rangakain sumber impedansi dan kontrol penyalaan menggunakan Maximum Boost Control. Maximum Boost Control merupakan sinusoidal PWM (SPWM) yang dimodifikasi dengan menambahkan kondisi Shoot Through Zero State serta meminimalkan nilai index modulation (M) dan memaksimalkan nilai Boost (B) dengan faktor peningkat tegangan (B) sebesar 3.27 kali untuk suplai motor induksi 1 fasa. Dimana dari tegangan masukan inverter DC 96 Volt langsung dapat dinaikan menjadi tegangan AC 223.9 Volt hanya dengan satu kali topologi dengan efisiensi mencapai 90%.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2021