This research aims to find out the reliability of peer assessment as a form of alternative assessment and as a part of student-centered learning process. The data was taken from one of the ‘Writing 3’ classes in English Language and Culture Department, which consist of fifteen students. The students were taught how they should conduct peer assessment, what rules they should follow, and how they should utilize the provided scoring rubric before they assessed their peers’ writing assignments. The writer, as the lecturer of the class, also conducted her own assessment using the same scoring rubric. The results of peer and teacher/lecturer assessment were compared and calculated using SPSS in order to find out whether the results of peer assessment have significant difference with the results of teacher/lecturer assessment. The result shows that there is no significant differences between the results of teacher assessment and peer assessment. This means that peer assessment could be implemented as a form of alternative assessment in writing classes. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui reliabilitas dari penilaian sejawat (peer assessment) sebagai suatu bentuk dari penilaian alternatif dalam kegiatan mengajar dan sebagai bagian dari proses pembelajaran yang berpusat pada pelajar (student-centered learning). Data untuk penelitian ini diambil dari salah satu kelas ‘Writing 3’ dari program studi Bahasa dan Budaya Inggris yang terdiri atas 15 orang. Para mahasiswa diajarkan bagaimana mereka seharusnya melakukan penilaian sejawat, peraturan apa yang harus mereka patuhi, dan bagaimana mereka menggunakan rubrik penilaian yang telah disediakan sebelum mereka akhirnya menerapkan kegiatan penilaian sejawat dalam menilai tugas menulis teman-teman mereka. Penulis, yang juga merupakan dosen dari kelas tersebut, juga melakukan penilaian dengan menggunakan rubrik yang sama. Hasil penilaian dari penulis dan dari para mahasiswa dibandingkan dan dikalkulasi menggunakan SPSS untuk mengetahui apakah nilai yang dihasilkan dari penilaian sejawat dan penilaian guru memiliki perbedaan yang signifikan. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan yang signifikan antara kedua bentuk penilaian. Hal ini menunjukkan bahwa penilaian sejawat dapat digunakan sebagai bentuk penilaian alternatif dalam kelas menulis.
Copyrights © 2021