Perang Salib yang terjadi antara Timur (Islam) dan Barat (Kristen) menggambarkan reaksi Barat terhadap kemajuan yang telah dicapai oleh Timur, baik secara politik, ekonomi maupun budaya, sehingga agama bukanlah motif utama dalam Perang Salib.
Tsaqôfah published twice a year since 2001 (June and December), is a multilingual (Indonesian, Arabic, and English), peer-reviewed journal, and specializes in Islamic History and Culture. This journal is published by the Islamic History and Civilization Department, Faculty of Ushuluddin and Adab, ...