Salah satu timbulnya keluhan penglihatan pada penderita astigmatisme dengan axis yang tidak tepat adalah kurang tajam penglihatan, ketidaksempurnaan (distorsi) tajam penglihatan, berbayang atau tampak ganda saat melihat objek. Penentuan aksis pada penderita astigmatisme dapat dilakukan dengan tehnik pengaburan dan silinder silang. Pada karya tulis ini, penulis menggunakan pengumpulan data yang bersifat deskriptif dengan kepustakaan salah satunya karangan Andrew William Keirl dengan judul buku ”Clinical Optics and Refraction: A Guide for Optometrists, Contact Lens”. Tujuan dari teknik pemeriksaan refraksi menggunakan kedua metode tersebut di atas pada penderita astigmatisme adalah untuk mendapatkan kenyamanan penglihatan bagi penderita astigmatisme. Kata Kunci : Tajam Penglihatan, Astigmatisme, Deskriptif, Refraksi subjektif Kenyamanan Penglihatan.
Copyrights © 2020