<![CDATA[Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui manajemen kepala sekolah dalam meningkatkan fungsi guru di SMA Negeri 4 Merangin. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan meneliti kondisi obyek yang alamiah, dimana peneliti adalah sebagai instrumen kunci, pengambilan sampel sumber data dilakukan secara purposive sampling, teknik pengumpulan dengan trainggulasi, analisis data bersifat indukatif/kualitatif, dan hasil penelitian lebih menekankan makna. Hasil penelitian ini adalah manajemen kepala sekolah dalam meningkatkan fungsi guru di SMA Negeri 4 Merangin dilakukan memberikan kesempatan guru melakukan pengembangan diri seperti melanjutkan pendidikan ke Magister (S2), mengikuti pelatihan kurikulum 2013, menargetkan sertifikasi guru dan adaptasi guru terhadap Pendidikan. Kepala sekolah melakukan pengorganisasian dalam meningkatkan fungsi guru di SMA Negeri 4 Merangin yaitu pembagian tugas ditawarkan kepada setiap personil sesuai dengan kemampuannya. Pada aspek penggerakan kepala sekolah dalam bentuk dorongan, komunikasi dan koordinasi kepada setiap personil untuk bekerja, meskipun kurang sesuai visi dan fasilitas yang terbatas. Kepala sekolah melakukan pengawasan tidak dievaluasi secara berkala. Kendala kepala sekolah dalam meningkatkan fungsi guru di SMA Negeri 4 Merangin adalah status guru belum semua PNS sehingga mempengaruhi kesejahteraan dan profesionalitas. Kemudian kualitas dan kuantitas media/alat praktikum masih terbatas serta anggaran yang belum mendukung operasional sekolah dan peluang mengikuti pelatihan yang sedikit.]]>
Copyrights © 2021
