Sampah merupakan material yang dibuang sebagai sisa dari hasil produksi industri maupun rumah tangga. Sebagian besar sampah yang dihasilkan merupakan sampah organic. Salah satu yang wilayah yang menghasilkan sampah dalam jumlah besar adalah wilayah yang dijadikan sebagai daerah tujuan wisata. Salah satunya adalah desa Ekas Buana. Desa ini menjadi tujuan wisata bebasis keindahan pantai dan wisata kuliner restoran apung. Peluang munculnya permasalahan di laut akibat makanan dan minyak goreng sisa sangat besar. Oleh sebab itu, dilakukan antisipasi dengan melakukan sosialisasi dan pelatihan pengelolaan sampah organic berbasis agen biologi Black Soldier Fly (BSF). Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahhuan dan kesadaran masyarakat untuk melakukan pengelolaan sampah di tingkat desa baik secara mandiri maupun dilakukan oleh pemerintah desa. Pelaksanaan pengabdian dilakukan dalam 4 tahapan yaitu respon awal, penyuluhan, demplot dan evaluasi. Hasil evaluasi pelaksanaan pengabdian menunjukkan perbaikan pemahaman mitra tentang sampah, magot dan pengelolaan sampah menggunakan magot. Namun untuk menjadi pionir dalam pengelolaan sampah, belum ada masyarakat yang bersedia, 13.3 % masih ragu dan 86.6 % belum tidak bersedia.
Copyrights © 2021