Kawasan wisata Benteng Keraton Buton merupakan salah satu objek wisata yang memberikan andil besar terhadap peningkatan wisatawan ke Kota Bau-Bau. Meningkatnya arus wisatawan ke Benteng Keraton Buton, berdampak pada peningkatan aktivitas pariwisata baik aktivitas dari wisatawan maupun aktivitas dari masyarakat sekitar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak positif dan negatif sosial budaya objek wisata Benteng Keraton Buton terhadap masyarakat. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif dengan responden sebanyak 60 orang yang terdiri dari 2 orang pegawai Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, 10 orang dari Tokoh Masyarakat, dan 48 orang anggota masyarakat di Kecamatan Betoambari Kota Bau-Bau. Teknik pengumpulan data yangdigunakan dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara, kuisoner, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) dampak positif dari objek wisata Benteng Keraton Buton ini antara lain mendorong mendorong masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan dan perbaikan lingkungan hidup, melestarikan kebudayaan tradisional, menjaga monumen atau situs peninggalan dan meningatkan tingkat pendidikan maupun pendidika pariwisata; dan 2) dampak negatif dari objek wisata Benteng Keraton Buton ini, yaitu meningkatnya penyimpangan sosial yang terjadi di masyarakat, dan perubahan gaya hidup, adanya perpindahan penduduk (migrasi) ke daerah tempat wisata, tingkat kenyamanan masyarakat yang menurun. 
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2021