Penelitian ini bertujuan untuk pertama, mengetahui peran guru pendidikan agama Islam sebagai pembimbing dalam pembinaan sopan santun siswa. Kedua, mengtahui metode yang digunakan guru pendidikan agama Islam dalam pembinaan sopan santun siswa. Peneliti ini mengunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Sumber data penelitian ini 10 (sepuluh) orang informan yang diwawancai yang terdiri dari guru PAI, guru Waka Kesiswaan, guru BK, dan siswa SMA N 1 Sinunukan, Kecamatan Sinunukan, Kabupaten Mandailing Natal. Data yang diperoleh melalui wawancara yang mendalam kepada semua informan yang terkait, observasi dan Dokumentasi. Informan penelitian ini mengunakan teknik purposive Sampling. Dari hasil penelitian ini diperoleh hasil bahwa kegiatan sholat dzhur berjama’ah, membawa ayat-ayat al-Qur’an pembinaan sopan santun siswa memiliki peran yang sangat penting bagi siswa yang ikut serta dalam kegiatan pembinaan sopan santun siswa. Beberapa program yang dilakukan guru PAI dan pihak sekolah dalam pembinaan sopan santun siswam yaitu: yang pertama, siswa bersalaman bersama bapak ibu guru sebelum masuk kelas, yang kedua, bedoa, membaca ayat-ayat suci al-Qur’an yang berkaitan dengan akhalak mulia dan sopan santun, yang ketiga sholat dzuhur berjaamah serta guru PAI menceritakan kisah-kisah Nabi dan Rasul yang berkaitan dengan sopan santun. Disini guru PAI menggunakan metode ceramah, demonstrasi serta pendekatan langsung kepada siswa. Kegiatan atau program yang dilakukan
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2021