Pengetahuan terkait obat merupakan salah satu yang wajib dimiliki oleh seorang apoteker dalam memberikan pelayanan kefarmasian secara optimal. Pengetahuan terkait antipsikotika menjadi penting karena dalam penggunaannya banyak ditemukan permasalahan. Penelitian bertujuan untuk menilai pengetahuan apoteker di Kalimantan Selatan terkait antipsikotika. Penelitian menggunakan metode observasional deskriptif dengan rancangan cross sectional. Teknik sampling yang digunakan berupa teknik convenience sampling. Sampel penelitian adalah Apoteker di Kalimantan Selatan yang bersedia menjadi responden penelitian melalui persetujuan yang dilakukan pada lembar informed consent yang dikirim dalam bentuk google form dan mengembalikan lembar kuesioner yang telah diisi dengan lengkap. Jumlah responden sejumlah 110 orang. Pengambilan dan pengumpulan data menggunakan kuesioner dalam bentuk google form yang dibagikan melalui what’s app grup Apoteker Kalimantan Selatan. Hasil penelitian menunjukkan 34% (n=37) apoteker berada pada tingkat pengetahuan baik dan 66% (n=73) pada tingkat pengetahuan kurang baik.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2021