Teknologi berkembang begitu pesat, di abad 21 ini teknologi bukan lagi menjadi sesuatu yang sulit ditemui. Para milenial mendominasi penggunaan TIK dalam kesehariannya. Tak jarang anak usia dini lebih pandai menerapkan TIK dari pada orang tua atau gurunya. Anak usia dini tergolong generasi digital natif. Generasi digital natif ditandai dengan kemudahan anak mengakses dan berinteraksi dengan peralatan digital sejak dini. Guru PAUD dituntut memiliki kreativitas di dalam mengajar, jika guru masih mengguakan cara lama atau pembelajaran tradisonal di abad 21, maka kemungkinan anak kurang antusiasme di dalam kegiatan pembelajaran. Kondisi tersebut, menjadi dasar dilakukan pengamatan. teknologi, akan tetapi diperlukan juga subtitusi untuk anak. Pengamatan ini menggunakan metode kualitatif studi kasus. Dari pengamatan ini diperoleh hasil bahwa guru TK yang tidak terampil TIK cenderung pasif dan memiliki minat rendah dalam mengasah kemampuan TIK. Hal ini nampak dari wawancara dan obeservasi yang telah dilakukan pada beberapa narasumber. Teknik analisa data yang digunakan yaitu penjodohan pola dan pembuatan penjelasan untuk memaknai kondisi pada TK.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2021