ABSTRAK Tujuan penelitian: Penelitian bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan terjadinya penyakit ISPA pada balita di Puskesmas Tamalate. Metode: Desain penelitian ini adalah deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional, menggunakan purposive sampling dan sampel sebanyak 64 responden, dan menggunakan alat ukur kuesioner. Uji Chi-Square dilakukan untuk mengetahui hubungan antara variabel independen (status gizi, PHBS dan pengetahuan ibu) dan variabel dependen (Penyakit ISPA). Hasil: Hasil uji Chi-Square menunjukan bahwa ada hubungan status gizi dengan terjadinya penyakit ISPA pada balita dengan nilai p=0,039. Ada hubungan PHBS dengan terjadinya penyakit ISPA pada balita dengan nilai p=0,012. Ada hubungan pengetahuan ibu dengan terjadinya penyakit ISPA pada balita dengan nilai p=0,023. Diskusi: Hasil penelitian dapat memberikan penyuluhan kesehatan pada ibu beberapa kali dalam sebulan tentang faktor-faktor yang berhubungan dengan terjadinya penyakit ISPA pada balita dan melakukan skrining di wilayah kerja puskesmas Tamalate untuk mencegah terjadinya penyakit ISPA pada balita. Simpulan: status gizi yang baik dapat meningkatkan daya tahan tubuh dan tidak mudah terserang penyakit, PHBS yang baik dalam keluarga dapat meningkatkan derajat kesehatan setiap anggota keluarga sehingga tidak mudah terserang penyakit ISPA, dan pengetahuan ibu yang baik dapat meminimalisir terjadinya penyakit ISPA pada balita. Kata Kunci: Faktor-faktor, penyakit ISPA dan balita
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2017