Tujuan Penelitian: penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian magnesium sulfat, gliserin, ethacridine, dan aquades (MSGA) terhadap penyembuhan karakteristik luka ulkus plantar komplikata pada penderita kusta di RS. dr. Tadjuddin Chalid Makassar. Metode: Jenis penelitian ini adalah penelitian pre eksperimental yaitu quasi eksperimen dengan desain one grup pre - post test. Sampel yang diambil yaitu pasien luka ulkus plantar komplikata dengan tehnik pengambilan sampling non probability sampling yaitu purposive sampling. Adapun tehnik pengambilan data penelitian ini yaitu observasi langsung ke luka penderita sebelum dan sesudah perlakuan dengan formulasi MSGA yang diberikan perlakuan yang sama setiap harinya, selama 4 minggu, dengan tehnik pengolahan data menggunakan program SPSS, dengan paired t-test dan uji wilcoxon, dengan nilai ?= 0,005. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan skala PUSH. Hasil: analisis data memperlihatkan bahwa ada pengaruh yang signifikan dari karakrteristik luka ulkus plantar komplikata (nekrotik, slought, granulasi dan epitelisasi) sebelum dan sesudah perlakuan dengan formulasi MSGA. Terlihat adanya penurunan yang signifikan dari hasil skore akhir dari skala luka PUSH. Diskusi: hasil peneltian menyarankan kepada perawat di unit luka agar tetap menggunakan formulasi MSGA untuk perawatan luka ulkus plantar kompikata pada penderita kusta. Simpulan: Terlihat adanya penyembuhan yang signifikan pada penyembuhan karakteristik luka ulkus plantar komplikata pada penderita kusta setelah perawatan dengan formulasi MSGA dengan nilai yang signifikan yaitu (?<0.05) atau dengan nilai (?=0,001).
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2017