Edusentris: Jurnal Ilmu Pendidikan dan Pengajaran
Vol 2, No 3 (2015): Desember

VARIASI PENGGUNAAN BAHASA DAN PEMERTAHANAN BAHASA JAWA SERANG DI CILEGONG PROVINSI BANTEN

Encep Suherman (Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Garut)



Article Info

Publish Date
28 Dec 2015

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk mengidentifikasi dan mendeskripsikan  variasi penggunaan bahasa oleh masyarakat Gerem, kebertahanan bahasa Jawa Serang, upaya-upaya mempertahankan bahasa Jawa Serang, dan  faktor-faktor penentu pemertahanan bahasa Jawa Serang. Hasil penelitian: pertama, variasi penggunaan bahasa masyarakat Gerem meliputi kode yang berbentuk bahasa dan kode yang berbentuk tingkat tutur. Kode bahasa meliputi kode bahasa Jawa Serang dan kode bahasa Indonesia; kedua, bahasa Jawa Serang masih bertahan pada ranah keluarga (71,56%), ketetanggaan (56%), dan keagamaan (64,33%). Sebaliknya, bahasa Jawa Serang tidak bertahan pada ranah kekariban (47,17%), pendidikan (40,5%), transaksi (41%), dan pemerintahan (32,5%).  Dari segi kelompok usia, bahasa Jawa Serang masih bertahan pada kelompok anak-anak (75,42%). sedangkan pada kelompok remaja hanya 38,88% dan kelompok dewasa  hanya 43,75%; ketiga, upaya mempertahankan bahasa Jawa Serang dilakukan dengan cara selalu menggunakan bahasa Jawa Serang; sebagai alat komunikasi;  melalui kegiatan seni budaya;  melalui kearifan lokal,  dan melalui media cetak dan elektronik; keempat, faktor-faktor penentu pemertahanan bahasa Jawa Serang adalah loyalitas masyarakat, konsentrasi wilayah,  digunakan sebagai bahasa pengantar di sekolah, keluarga, dan dukungan media.Kata kunci: kontak bahasa, ranah, pemertahanan, tingkat tutur,bahasa Jawa SerangABSTRACT The study was conducted to identify and describe the form of variations in language use in Gerem Village communities, the viabilityof Serang Java language, efforts in maintaining Serang Java language; and  the determinants of SerangJava language preservation.The results are:   firstly, variations inlanguage use on Gerem Village  community include language code and speech level code. Secondly, Serang Javanese language remained in the realm of the family (71.56%), neighborhoods (56%), and religious (64.33%). Conversely, Serang Javanese language does not survive in the realm of intimacy (47.17%), education (40.5%), transactions (41%), and administration (32.5%). In terms of age groups, Serang Javanese language remains in the group of children (75.42%). Overall, Serang Java language still survives in the Gerem community.  with 50.44% average figure; thirdly, efforts to maintain the Serang Javanese language are made by always using the Serang Java language (1) as a means of communication, (2) through cultural arts activities, (3) through local wisdom, and (4) through the print and electronic media; fourthly, the determinants of Serang Javanese language preservation are  the existence of supporting community loyalty, the concentration of the region, the use of that language as a language of instruction in schools, family, and support of media.Keywords: language contact, variety ,domains, retention, speech level, Serang Java language

Copyrights © 2015






Journal Info

Abbrev

edusentris

Publisher

Subject

Education Languange, Linguistic, Communication & Media Other

Description

Edusentris, the Journal of Teaching and Education Studies, is published by Center for Development and Publication of Scientific Work, School of Postgraduate Studies, Universitas Pendidikan Indonesia, on March, July and December. It aims to stimulate research, encourage academic exchange, and enhance ...