Kecepatan penyebaran virus HIV terutama dipengaruhi oleh perilaku HIV tanpa menggunakan kondom, pengguna alat suntik bersama untuk napza dan upaya pencegahannya terutama juga diarahkan pada perubahan perilaku antara lain mencakup peningkatan penggunaan kondom dan pengurangan jumlah pasangan seksual serta penurunan pemakaian bersama atau bergantian alat/jarum suntik pada pemakaian narkoba. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Pra eksperimental rancangan Pre-Post Test One Group. Populasi dari penelitian ini yaitu seluruh siswa kelas SMK Farmasi Syekh Yusuf Al Makassari Gowa yang berjumlah 98 orang dan sampel penelitian kelas XI yaitu 35 orang (random sampling). Pengumpulan data dilakukan dengan memberikan kuessioner pre-test dan post-test penyuluhan kepada responden untuk diisi dan observasi langsung. Hasil penelitian didapatkan probabilitas (p) untuk pengaruh penyuluhan dengan tingkat pengetahuan adalah 0,000. rerata nilai pada kelompok eksperimen sebelum dilakukan penyuluhan adalah 44,23 ± 4,173 dan 53,23 ±3,774 setelah dilakukan penyuluhan, rerata nilai menjadi 9 ± 0,399. Dengan demikian terjadi perubahan setelah dilakukan penyuluhan dengan nilai 9 ± 9. Setelah dilakukan uji T Test (1 sampel), maka pada kelompok eksperimen didapatkan probabilitas post test; p = 0,000 yang berarti kurang dari alpha (0,05). Dengan demikian dapat dikatakan bahwa ada pengaruh penyuluhan terhadap tingkat pengetahuan siswa XI MK Farmasi Syekh Yusuf Al Makassari Gowa tentang HIV/AIDS.
Copyrights © 2024