Masa remaja adalah transisi dari masa kanak-kanak ke masa dewasa. Teman sebaya memiliki peranan yang sangat besar bagi seorang remaja untuk membentuk kelompok teman sebaya. Adanya kelompok teman sebaya akan memicu terbentuknya suatu konformitas yaitu suatu upaya yang dilakukan oleh remaja agar dapat diterima oleh kelompoknya dan mampu bertahan di kelompok tersebut. Konformitas dapat mengarah ke perilaku bullying. Hal itu disebabkan karena remaja cenderung akan melakukan apa saja, termasuk perintah dari kelompoknya untuk menyerang orang lain. Apabila Ia tidak melakukan perintah dari kelompoknya, maka Ia berisiko dikeluarkan dari kelompoknya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan konformitas teman sebaya (peer group) terhadap perilaku bullying pada remaja awal di Yogyakarta.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2020