Jurnal Agribisnis
Vol. 10 No. 2 (2021): JURNAL AGRIBISNIS

Pendapatan Peternak Ayam Broiler Dengan Pola Kemitraan di Kecamatan Harau Kabupaten Lima Puluh Kota :

Mega Amelia Putri (Politeknik Pertanian Negeri Payakumbuh)
Nila Sari Putri (Politeknik Pertanian Negeri Payakumbuh)
Yuliandri Yuliandri (Politeknik Pertanian Negeri Payakumbuh)



Article Info

Publish Date
28 Nov 2021

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis biaya, penerimaan dan pendapatan peternak ayam broiler dengan pola kemitraan di Kecamatan Harau Kabupaten Lima Puluh Kota. Penelitian menggunakan metode survey dan observasi langsung kelapangan menggunakan kuesioner, dengan 30 orang peternak yang bermitra. Analisis data dilakukan menggunakan analisis biaya, total penerimaan dan keuntungan. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan diperoleh biaya produksi ayam broiler dengan pola kemitraan sebesar Rp 162.319.201/periode dan Rp 33.420/ekor. Total penerimaan adalah Rp 174.638.833/periode dan Rp 35.956/ekor. Pendapatan peternak broiler selama satu periode adalah Rp 12.319.633/periode dan Rp 2.536/ekor. This study aims to analyze the costs, revenues and income of broiler breeders with a partnership pattern in Harau District, Lima Puluh Kota Regency. The study used survey methods and direct field observations using questionnaires, with 30 farmers who partnered. Data analysis was carried out using cost, total revenue and profit analysis. Based on the results of the research that has been done, the production costs of broiler chickens with a partnership pattern are Rp. 162,319,201/period and Rp. 33,420/head. The total revenue is Rp. 174,638,833/period and Rp. 35,956/head. The income of broiler breeders for one period is Rp. 12,319,633/period and Rp. 2,536/head.

Copyrights © 2021






Journal Info

Abbrev

agribisnis

Publisher

Subject

Agriculture, Biological Sciences & Forestry Decision Sciences, Operations Research & Management Economics, Econometrics & Finance

Description

Jurnal Agribisnis fokus mempublikasikan artikel artikel dalam bidang ilmu sosial ekonomi pertanian yang meliputi agribisnis mulai dari pengadaan sarana produksi, usahatani, agroindustri, pemasaran dan sarana penunjang termasuk sektor kelembagaan Agribisnis, serta penyuluhan pertanian, perencanaan ...