Jurnal Veteriner
Vol 22 No 4 (2021)

Penambahan á-tocopherol sebagai Antioksidan pada Pengencer Tris Kuning Telur Spermatozoa Kucing pada Suhu 4°C

Titis Prastiwi (Fakultas Kedokteran Hewan, Institut Pertanian Bogor, Jl. Agatis Kampus IPB Dramaga, Bogor, Jawa Barat, Indonesia 16680)
Wahono Esthi Prasetyaningtyas (Fakultas Kedokteran Hewan, Institut Pertanian Bogor, Jl. Agatis Kampus IPB Dramaga, Bogor, Jawa Barat, Indonesia 16680)
Ni Wayan Kurniani Karja (Fakultas Kedokteran Hewan, Institut Pertanian Bogor, Jl. Agatis IPB Dramaga, Bogor, Jawa Barat, Indonesia 16880)



Article Info

Publish Date
30 Dec 2021

Abstract

Stres oksidatif memiliki efek merugikan pada kualitas semen selama pengolahan semen untuk inseminasi buatan. Antioksidan á-Tocopherol merupakan salah satu antioksidan yang termasuk ke dalam kelompok antioksigen. Antioksidan ini dapat mengurangi aksi radikal bebas dan menurunkan stress oksidatif pada sperma. Penelitian ini bertujuan menguji efektivitas penambahan á-tocopherol pada pengencer tris-kuning telur terhadap kualitas semen cair yang berasal dari kauda epididimis kucing. Kauda epipidimis kucing didapatkan dengan metode kebiri. Kauda epididimis kemudian dipisah dan dicacah untuk mendapatkan spermatozoa kucing. Semen dengan motilitas >70% diencerkan pada kelompok pengencer tris kuning telur (TKT), tris kuning telur dengan á-tocopherol 0,1% (TKT+T-0,1%), tris kuning telur dengan á-tocopherol 0,2% (TKT+T-0,2%), dan tris kuning telur dengan á-tocopherol 0,3% (TKT+T-0,3%). Semen cair disimpan selama 4 hari (H0-H4) pada suhu 4 °C, kemudian dilakukan evaluasi kualitasnya (motilitas, viabilitas, abnormalitas dan membran plasma utuh sperma) setiap 24 jam. Hasil penelitian menunjukkan kualitas semen cair tidak berbeda signifikan pada H0 (P>0,05), tetapi penambahan á-tocopherol secara umum meningkatkan kualitas semen pada H4 pascapreservasi. Berdasarkan hasil penelitian, kelompok pengencer TKT+T-0,1% adalah perlakuan terbaik.

Copyrights © 2021






Journal Info

Abbrev

jvet

Publisher

Subject

Veterinary

Description

Jurnal Veteriner memuat naskah ilmiah dalam bidang kedokteran hewan. Naskah dapat berupa: hasil penelitian, artikel ulas balik (review), dan laporan kasus. Naskah harus asli (belum pernah dipublikasikan) dan ditulis menggunakan bahasa Indonesia atau bahasa Inggris. Naskah ilmiah yang telah ...