tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui cara guru bimbingan dan konseling dengan guru tahfidz dalam mengembangkan karakter yang seharusnya dimiliki oleh siswa MTs selayaknya. Penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research) yang bersifat deskriptif kualitatif, yaitu menggambarkan apa yang terjadi dilapangan. Adapun informan kunci dari penelitian ini adalah satu orang guru bimbingan dan konseling, satu orang guru tahfidz, dan dua orang siswa. Data yang terkumpul dianalisis dengan teknik snowball sampling data. Hasil dari penelitian yang didapatkan oleh penulis adalah di MTs Negeri 3 Agam kurangnya waktu bagi guru bimbingan dan konseling dalam memberikan materi kepada siswa karena bimbingan dan konseling tidak ada jadwal untuk masuk kelas. Cara guru bimbingan dan konseling dalam memberikan layanan yaitu dengan cara mencari waktu untuk memberikan layanan kepada siswanya.
Copyrights © 2022