Veritas Lux Mea (Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristen)
Vol 2, No 2 (2020)

Bahasa Roh Dalam Teologi Pantekosta Dan Implikasinya Bagi Hidup Orang Percaya

Perangin Angin, Yakub Hendrawan (Unknown)
Yeniretnowati, Tri Astuti (Unknown)



Article Info

Publish Date
02 Jun 2021

Abstract

Today, many Christians claim to be able to use tongues that are obtained from the Holy Spirit. This has become a polemic in God's church from throughout the history of the church to the present. The problem of using tongues in worship meetings and its interpretation has become an ongoing problem and has not the least caused divisions among churches. Through research with analytical methods on a number of literature reviews, namely by analyzing tongues in Pentecostal theology and its implications for believers, the conclusion is that every believer must return to the correct understanding of the Bible and there must be maturity in fellowship with other Christians in order to function. and the purpose of gifts is devoted to building up God's church and for God's glory.Abstrak Saat ini banyak orang Kristen yang mengaku dapat menggunakan bahasa roh yang didapat dari Roh Kudus, Hal ini menjadi polemik dalam gereja Tuhan dari mulai sepanjang sejarah gereja sampai saat ini. Permasalahan penggunaan bahasa roh dalam pertemuan ibadah dan penafsirannya telah menjadi persoalan yang tidak kunjung selesai dan tidak sedikit menimbulkan perpecahan di antara gereja-gereja. Melalui penelitian dengan metode analisis terhadap sejumlah tinjauan pustaka, yaitu dengan cara menganalisis tentang bahasa roh dalam teologi Pentakosta dan implikasinya bagi orang percaya didapatkan kesimpulan bahwa setiap orang percaya harus kembali kepada pemahaman Alkitab yang tepat dan harus ada kedewasaan dalam bersekutu bersama umat Kristen lainnya agar fungsi dan maksud karunia dicurahkan untuk membangun gereja Tuhan dan bagi kemuliaan Tuhan.

Copyrights © 2020






Journal Info

Abbrev

Veritas

Publisher

Subject

Education Other

Description

Veritas Lux Mea (Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristen) diterbitkan dua kali dalam 1 tahun (Februari dan Agustus) oleh Sekolah Tinggi Teologi Kanaan Nusantara. Veritas Lux Mea menerima artikel ilmiah dari dosen, mahasiswa, praktisi teologi maupun pendidikan Kristen. Jurnal ini pun telah memiliki ...