WALISONGO
Vol 22, No 1 (2014): “RELASI AGAMA DAN NEGARA (POLITIK)”

TEO-DEMOKRASI BERBASIS PERTANGGUNGJAWABAN: Studi Komparatif atas Respons S.M. Zafar dan Mehdi Bazargan tentang Sistem Pemerintahan Islam

Suharto, Toto ( IAIN Surakarta)



Article Info

Publish Date
17 Oct 2014

Abstract

This article seeks to examine and analyze how the response of two contemporaryIslamic thinkers of democracy. Both thinkers are S.M. Zafar and Mehdi Bazargan.They have a typical thinking about the system of government. Zafar offers asystem of government based on the Theo-democrcy parliamentary, because of hisopposition to the military system in Pakistan. Whiles Bazargan offers the systemof government based on Theo-democracy, because of his opposition to the ‘ulamā’system of Khomeini’s government. They are looked theo-democrcy governance asa system that needs to be implemented in an Islamic state.Artikel ini ditujukan untuk mengkaji dan menganalisis bagaimana respons duapemikir Islam kontemporer terhadap demokrasi. Kedua pemikir itu adalah S.M.Zafar dan Mehdi Bazargan. Mereka memiliki pemikiran yang khas mengenaisistem pemerintahan. Zafar menawarkan sebuah sistem pemerintahan yang berdasarkanteo-demokrasi parlementer, karena ketidaksetujuannya dengan sistempemerintahan militer di Pakistan. Sedangkan Bazargan menawarkan sebuahsistem pemerintahan yang berdasarkan teo-demokrasi, karena sikap oposisinyaterhadap sistem pemerintahan “keulamaan” Khomeini. Keduanya memandangpemerintahan teo-demokrasi sebagai sistem yang perlu dilaksanakan dalamsebuah negara Islam.

Copyrights © 2014






Journal Info

Abbrev

wali

Publisher

Subject

Social Sciences

Description

Jurnal Walisongo adalah jurnal ilmiah yang diterbitkan oleh Lembaga Penelitian IAIN Walisongo Semarang. Jurnal ini memiliki spesifikasi sebagai media untuk mengkomunikasikan hasil-hasil penelitian yang berkaitan dengan bidang sosial keagamaan Islam. Jurnal ini terbit berkala setiap enam bulan sekali ...