<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menemukan jenis bahan ajar apa yangs sesuai dengan Mata Pelajaran IPS Siswa Kelas V Semester 2 MI Hidayatulloh Pringu Bululawang pada materi Perlawanan terhadap Penjajahan Belanda dan Jepang. Penelitian pengembangan ini dilatarbelakangi mengingat adanya dikotomi ilmu pendidikan umum dan pendidikan Islam. Dikotomi tersebut terjadi karena masih terbatasnya media/alat pembelajaran dan guru yang kurang antusias dalam mendesain bahan ajar sendiri sehingga pembelajaran kurang maksimal. Tujuan dari penelitian ini yaitu mengembangkan modul IPS berbasis integrasi Islam untuk siswa kelas V MI Hidayatulloh Pringu Bululawang dalam materi Perlawanan terhadap Penjajahan Belanda dan Jepang serta untuk mengetahui tingkat efektivitas modul yang dikembangkan. Peneliti menghendaki adanya integrasi/perpaduan antara ilmu umum dengan ilmu Islam, namun perpaduan tersebut tetap menonjolkan karakter dari masing-masing keilmuan. Penelitian pengembangan ini mengacu pada model 4-D dengan tahapan define, design, develop, dan disseminate. Teknik pengumpulan data dalam penelitian pengembangan ini menggunakan angket. Data dianalisis menggunakan teknik analisis deskriptif kuantitatif. Sedangkan untuk mengetahui keefektivitasan modul yang dikembangkan, peneliti mengujinya secara statistik dengan t-test berkorelasi dan rumus yang digunakan adalah rumus yang dipaparkan oleh Sugiono. Hasil penelitian kelayakan modul IPS melalui tahap uji coba kelompok eksperimen dengan 10 siswa dengan menggunakan angket hasilnya 88%, yang artinya modul IPS layak digunakan. Sedangkan untuk ke efektivan modul IPS menggunakan rumus (t-tes) diperoleh t hitung -1,026 (lebih kecil dari t-tabel 1,86) berada di daerah penerimaan Ha dan Ho ditolak, sehingga dapat disimpulkan bahwa modul IPS dalam ke efektivannya sedikit lebih tinggi dalam meningkatkan motivasi dan antusias siswa]]>
Copyrights © 2021
