<![CDATA[One of the sports that is currently developing is futsal. At the 2021 Papua PON, futsal is one of the competitions and NTB is the participating team. This is the first time in the history of the NTB futsal team to be able to participate in the PON event. This is inseparable from the number of regional matches and many clubs that have established futsal academies with regular, continuous training and applying various training methods. However, what we still have is that the aspect of measurement tests is still rarely done, one of the reasons is the lack of references to existing test instruments related to the ability of the futsal sport. The trainers use a futsal playing skill test instrument which they made themselves based on experience but the level of validity and reliability has not been measured. This causes the test results to not fit and still cannot be used as a measuring tool for athletes. Based on this, the researchers wanted to develop a skill test instrument for futsal, namely a skill test instrument for passing, dribbling and shooting. The objectives to be achieved in this study were to determine the ability of the NTB PON team in terms of playing futsal skills, to develop a skill test instrument for playing futsal. The population in this study were 14 futsal players at PON NTB. The sampling technique used was purposive sampling. Data collection techniques in this study used documentation and action tests to measure futsal playing skills such as passing, shooting and dribbling. The data analysis technique used Coefficient Alpha and the Werry Dollitlle method. The results showed that the level of instrument validity was in the high category and the reliability level of the test instrument was in the medium category. Thus, the futsal skill test instrument can be used for futsal tests and measurements ABSTRAKSalah satu olahraga yang sedang berkembang sekarang ini adalah cabang olahraga futsal. Pada peregelaran PON Papua 2021 ini, cabor futsal adalah salah satu yang dipertandingkan dan NTB menjadi tim yang ikut serta. Ini adalah kali pertama dalam sejarah tim futsal NTB bisa ikut dalam event PON. Hal ini tidak terlepas dengan banyaknya pertandingan regional serta banyak klub yang mendirikan akademi futsal dengan latihan yang rutin, continue dan menerapkan berbagai metode latihan. Akan tetapi, kekuarangan yang masih dimiliki adalah aspek tes pengukuran masih jarang dilakukan, salah satu alasanya adalah sedikitnya referensi instrumen tes yang ada terkait kemampuan cabang olahraga futsal. Para pelatih menggunakan instrumen tes keterampilan bermain futsal yang mereka buat sendiri berdasarkan pengalaman tapi belum diukur tingkat validitas dan reabilitasnya. Hal ini menyebabkan hasil tes belum pas dan masih belum bisa dipakai sebagai alat ukur untuk para atlit. Berdasarkan hal tersebut, peneliti ingin mengembangkan instrumen tes keterampilan cabang olahraga futsal yaitu instrumen tes keterampilan passing, dribbling dan shooting Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah mengetahui kemampuan tim PON NTB dari segi keterampilan bermain futsal, mengembangkan instrumen tes keterampilanbermain futsal. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 14 pemain futsal PON NTB teknik sampling yang dipakai adalah purposive sampling. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan dokumentasi dan tes perbuatan untuk mengukur keterampilan bermain futsal seperti passing, shooting dan dribbling. Teknik analisis data menggunakan Coefficient Alpha dan metode Werry Dollitlle. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat validitas instrument tergolong kategori tinggi dan tingkat reliabilitas instrument tes tergolong kategori sedang. Dengan demikian, instrumen tes keterampilan futsal tersebut bisa digunakan untuk tes dan pengukuran futsal.]]>
Copyrights © 2022
