Limbah ternak dan rumah tangga pada umumnya jarang dimamfaatkan sehingga dalam waktu lama akan bertambah banyak jumlahnya dan menjadi masalah dalam hal penanggulanganya, sedangkan dalam bidang pertanian masalah yang di temukan adalah jarang dan mahalnya pupuk anorganik yang berdampak pada daya masyarakat yamg menurun. Oleh karena itu perlu di lakukan penanggulangan berupa pemamfaatan limbah kotoran sapi menjadi pupuk organik dan pemamfaatan limbah rumah tangga menjadi media tanam sebagai tempat pengaplikasian penggunaan pupuk organik dengan menanam sayuran (kangkung darat) guna mencegah dan mengurangi pencemaran lingkungan, dan juga mendorong penggunaan pupuk organik sebagai alternatif karena jarang dan mahalnya pupuk dalam pertanian. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan PAR, teknik pengambilan data langsung terjun ke objek penelitian. Sedangkan sasaran utama penelitian ini ialah pemuda Dusun Lendang Bunga, Setidaknya solusi yang ditawarkan mengenai permasalahan diatas dapat mengurangi pencemaran lingkungan dan bermamfaat bagi masyarakat terutama petani. Selama kegiatan ini berlangsung pemuda Dusun Lendang Bunga sangat antusias mengikuti program ini tahap demi tahap. Pemudanya dapat membuat pupuk organik sendiri dan membuat media tanam serta mengaplikasikannya dengan menanam kangkung darat dan di taruh dihalaman rumah
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2022