Dampak dari Pandemi covid-19 pada perkawinan pernikahan dini dipengaruhi oleh budaya, masalah ekonomi yang menyebabkan orang tua mengizinkan anak-anaknya menikah di usia dini, pernikahan di anggap sebagai jalan pintas meringankan beban orangtua, aktivitas belajar dirumah mengakibatkan remaja memiliki keleluasaan dalam bergaul dilingkungan. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitain hukum empiris. Metode pengumpulan data menggunakan metodeo bservasi, wawancara, dokumentasi, sedangkan teknik analisis data melalui tahapan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian bahwa dampak perkawinan anak terhadap jumlah kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) memiliki dampak negatif yaitu dampak yang tidak hanya merugikan anak maupun keluarga, tetapi secara keseluruhan juga merugikan Negara, akibat BDR sehingga peserta didik melakukan pernikahan tanpa memikirkan masa depan, terganggunnya kesehatan mental anak dan ibu, munculnya pola asuh yang saah pada anak, hingga intifikasi anak yang tidak tercatat karena tidak memiliki akta kelahiran, sehingga memunculkan resiko terburuk yaitu terjadinya perdagangan anak.The impact of the Covid-19 pandemic on early marriage is influenced by culture, economic problems that cause parents to allow their children to marry at an early age, marriage is considered a shortcut to lighten the burden on parents, learning activities at home result in teenagers having the flexibility to socialize in their environment. The research method used in this study is an empirical legal research method. The data collection method used observation, interviews, documentation, while the data analysis technique was through the stages of data reduction, data presentation, and drawing conclusions. The results of the study show that the impact of child marriage on the number of domestic violence (KDRT) has a negative impact, namely the impact that is not only detrimental to the child and family, but overall it is also detrimental to the State, due to BDR so that students marry without thinking about the future, mental health disorders children and mothers, the emergence of legal parenting patterns for children, to identification of children who are not registered because they do not have birth certificates, thus creating the worst risk, namely the occurrence of child trafficking.
Copyrights © 2021