Kehilangan penglihatan menuntut optimalisasi fungsi indera-indera lain untuk menggantikan fungsi indera penglihatan. Secara gradual, indera-indera lain akan menggantikan fungsi indera penglihatan yang hilang itu. Namun demikian, agar fungsi penganti indera penglihatan itu terjadi secara optimal, diperlukan intervensi khusus. Artikel ini akan membahas bagaimana indera-indera non-visual itu bekerja dan bagaimana indera-indera tersebut dapat dilatih untuk mengkompensasikan kehilangan indera penglihatan.Kata kunci: Indera pendengaran, indera perabaan, indera penciuman, sisa indera penglihatan, visualisasi, ingatan kinestetik, persepsi obyek.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2011