Perajin anyaman rotan Tasikmadu adalah perajin rotan terbesar di Malang Raya dan perlu didukung perkembangannya menjadi Desa Wisata. Kekurangan Kampung Anyam Rotan ini adalah dari segi promosi dan penguatan branding yang merupakan ujung tombak untuk mendatangkan wisatawan sehingga membutuhkan penguatan yang dapat menciptakan suasana (ambience) konsep desa wisata. Tujuan pengabdian yaitu melatih ketrampilan warga membuat produk pot artistik mix decoupage yang selanjutnya akan dapat di jadikan tata fasade yang menarik perhatian pengunjung. Metode pengabdian yang dilakukan adalah Participatory Rural Appraisal (PRA) atau Pemahaman Partisipatif Kondisi Pedesaan (PRA) dengan tahapan Pelaksanaan program dibagi menjadi tiga bagian yaitu: (1) Tahapan mengidentifikasi produk dan mensosialisasi; (2) Tahapan praktek produksi dan pendampingan; (3) Tahap monitoring dan evaluasi; (4) Tahapan evaluasi. Produk yang dihasilkan dalam pengabdian ini adalah pot bunga rotan yang dihias dengan decoupage.
Copyrights © 2022