Padaringan : Jurnal Pendidikan Sosiologi Antropologi
Vol 4, No 2 (2022): Mei 2022

Nilai Kearifan Lokal Budaya Tiwah Masyarakat Dayak Ngaju Dalam Presfektif Pendekatan Ekologi

Herlina Lupi Listyaning Putri, Nasrudin, Muhammad Efendi (Program Studi Geografi, FISIP, Universitas Lambung Mangkurat)



Article Info

Publish Date
24 May 2022

Abstract

Masyarakat lokal kalimantan secara umum memiliki keragaman budaya yang sangat unik. Faktual di lapangan menjelaskan bahwa kepercayaan masyarakat lokal menyimpan unsur-unsur budaya dalam wadah kearifan lokal masyarakat dayak yang banyak kita jumpai dalam bentuk linguistik maupun nonverbal yang dipadukan serta disinergikan secara kreatif untuk menjaga dan memelihara lingkungan dengan tujuan manusia dan alam mencapai keserasian dan keselarasan. Ritual tiwah memiliki makna tersendiri jika dikaji dengan konteks pendekatan geografi, karena kajian ilmu geografi sendiri tak terbatas hanya pada kajian fisik saja, akan tetapi aktivitas masyarakat, perkembangan budaya maupun hal-hal subtansial yang terkait pada pergerakan dan persebaran baik itu dalam konteks abstraksi maupun faktual yang menjadi unsur utama dalam kajian ilmu geografi. Korelasi budaya tewah dengan pendekatan ekologi merupakan suatu perspektif mengenai metodologi dalam mempelajari perkembangan kepribadian yang mempertimbangkan aspek-aspek di luar individu, yaitu dari sisi lingkungan di mana individu berada. Pada ritual tiwah sendiri memiliki presfektif ekologi dengan melihat manusia sebagai bagian dari suatu sistem yang berjalan di muka bumi ini.

Copyrights © 2022






Journal Info

Abbrev

padaringan

Publisher

Subject

Education Social Sciences

Description

Padaringan adalah Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Pendidikan, Sosiologi dan Antropologi yang diterbitkan tiga kali setahun (Januari,Mei,dan September) oleh Program Studi Pendidikan Sosiologi yang memuat tentang aspek : (1) Hasil Penelitian,(2) Opini, resensi buku maupun info pendidikan, sosiologi serta ...