Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran perilaku cyberbullying di sekolah SMA di Sidoarjo, sejauh mana prilaku cyberbullying yang ada di sekolah. Jenis penelitian menggunakan penelitian kuantitatif. Dengan sampel sebanyak 54 siswa. Hasil penelitian ini adalah; (1) 94% siswa memiliki media sosial berupa Whatsaap, Faceebook, Instagram dan Line sedangkan 6% siswa tidak memiliki media sosial karna HP tidak menunjang. (2) 44% siswa mempunyai geng atau kelompok sosial berupa kelompk sosial Whatsaap, sedangkan 56% tidak memiliki geng atau kelompok sosial. (3) dari semua siswa terdapat 57% siswa pernah mendapatkan cyberbullying atau bisa dikatakan korban cyberbullying, sedangkan 44% tidak perna mendapatkan cyberbullying. (4) sedangkan dalam pelaku cyberbullying terdapat 33% pernah melakukan cyberbullying, sedangkan 67% tidak perna melakukan cyberbulying. (5) tidak hanya cyberbullying, peneliti mengembangkan hasil penelitian dengan seberapa besar kondisi bullying di sekolah, terdapat 59% siswa pernah menjadi korban bullying berupa psikis (diolok) maupun fisik (dipukul) pelaku bullying disekolah sebesar 54%.
Copyrights © 2019