Bisnis wedding organizer merupakan salah satu bisnis yang terdampak pandemi COVID-19 sebab adanya peraturan-peraturan yang membatasi aktifitas orang-orang untuk berkerumun. Dalam usahanya menghadapi pandemi, wedding organizer menjalankan strategi komunikasi pemasaran, salah satunya wedding organizer Darmaheswara. Dianalisis menggunakan teori SOSTAC (Situation, Objectives, Strategy, Tactic, Action, Control), penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seperti apa strategi komunikasi pemasaran yang dilakukan Darmaheswara di masa pandemi COVID-19. Penelitian ini menggunakan metodologi kualitatif deskriptif. Hasil analisis menunjukkan bahwa Darmaheswara telah menjadi 1 dari 5 wedding organizer terbaik di Jawa Timur. Tujuan strategi yang dibuat adalah posisi yang stabil dan menghindari kerugian, dan juga menumbuhkan rasa kepercayaan kepada para calon client. Aktifitas komunikasi pemasaran melalui akun instagram @darmaheswara dilakukan dengan memanfaatkan berbagai fitur yang ada, seperti unggahan foto dan video di feeds, instagram story, highlight instagram story, reels, IG TV, IG Ads, dan insights. Darmaheswara juga membuat program internship dan bundling promo dengan vendor acara wedding lainnya. Hasil startegi yang telah berjalan selama pandemi COVID-19 ini adalah adanya kenaikan jumlah client hingga 40-50% dari tahun tahun sebelumnya.
Copyrights © 2022