Elemen penting difusi inovasi salah satunya adalah saluran komunikasi. Setiap saluran komunikasi memiliki etika dan strategi komunikasinya masing-masing dalam upaya memengaruhi anggota suatu sistem sosial tertentu dalam mengadopsi tidaknya suatu inovasi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis urgensi peran etika berkomunikasi pimpinan dalam proses difusi inovasi pembelajaran digital dilihat dari filosofi hidup anggota sistem sosial tempat difusi inovasi terjadi. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian deskriptif (cross-sectional study) dengan menggunakan metode survey. Hasil analisis menunjukkan bahwa peran etika berkomunikasi dalam proses difusi inovasi pembelajaran digital pada sistem persekolahan sangat urgen pada aspek-aspek: pihak yang wenang mengkomunikasikan, komunikasi interpersonal para pimpinan yang simetris, dan penghargaan terhadap lingkungan dan masyarakat melalui pendekatan konflik kepentingan, dan tanggung jawab sosial. Dapat disimpulkan bahwa ditinjau dari filosofi hidup masyarakat Bali, etika komunikasi pimpinan dalam proses difusi inovasi pada sistem persekolahan sangat nampak pada aspek penghargaan terhadap lingkungan yakni pendekatan konflik kepentingan difusi inovasi. Tulisan awal ini masih perlu disempurnakan dengan data empiris lebih lanjut di lapangan, sehingga dapat memberikan gambaran menyeluruh keterkaitan difusi inovasi dengan faktor-faktor yang potensial memengaruhi diadopsi tidaknya inovasi pada satu atau lebih sistem sosial persekolahan lainnya.
Copyrights © 2021