Eceng gondok (Eichhornia crassipes) merupakan jenis tumbuhan yang dianggap sebagai gulma karena dapat merusak lingkungan perairan. Eceng gondok umumnya dimanfaatkan sebagai kerajinan dan pupuk organik. Untuk itu perlu upaya pemanfaatan eceng gondok menjadi produk dengan nilai ekonomis yang lebih tinggi, salah satunya yaitu NaCMC [1]. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kondisi operasi optimum pembuatan NaCMC dengan metode alkalisasi. Percobaan dilakukan pada konsentrasi NaOH 10% dan 30%,  waktu 60 menit dan 120 menit, suhu operasi 25oC dan 60oC. Data dikumpulkan dan dianalisis dengan metode experiment factorial  level dua. Berdasarkan hasil percobaan dapat disimpulkan bahwa variabel yang berpengaruh adalah konsentrasi NaOH, kemudian dilakukan optimasi proses dan diperoleh kondisi optimum konsentrasi NaOH 25%, waktu 60 menit, dan suhu operasi 60oC dengan nilai yield sebesar 42,65. Hasil analisa NaCMC pada kondisi optimum diperoleh derajat subtitusi 0,76, kadar NaCl 20,45 %, pH 8,37, viskositas 13 cp. Dari uji karakteristik dapat disimpulkan bahwa NaCMC yang dihasilkan sebagian besar memenuhi syarat Standar Nasional Indonesia (SNI).
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2020