Masalah dalam penelitian rendahnya minat, aktivitas belajar mateatika siswa dan kinerja guru. Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan minat, aktivitas belajar matematika siswa dan kinerja guru dengan menggunakan strategi Adversity Quotient pada pokok bahasan Bangun Ruang. Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK). Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII 4 SMP Negeri 1 Sayurmatinggi yang terdiri dari 16 siswa perempuan dan 5 siswa laki-laki. Instrumen penelitian adalah tes dan lembar observasi. Deskripsi nilai hasil tes belajar matematika sebelum menggunakan strategi Adversity Quotient masih belum memenuhi kriteria tuntan minimum (KKM) yaitu 75% mempunyai nilai rata-rata 69,24%. Hasil Penelitian setelah menggunakan strategi Adversity Quotient yaitu dilihat hasil angket minat belajar matematika siswa siklus I dengan rata-rata sebesar 60,24% sedangkan rata-rata siklus II sebesar 81,78%. Dilihat hasil tes belajar matematika siklus I dengan persentase ketuntasan 61,90% sedangkan siklus II persentase ketuntasan sebesar 85,71%. Hasil observasi aktivitas siswa siklus I rata-rata sebesar 73,15% sedangkan rata-rata siklus II sebesar 87,38%.Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa menggunakan strategi Adversity Quotient dapat meningkatkan minat belajar matematika siswa di SMP Negeri 1 Sayurmatinggi pada pokok bahasan bangun ruang.
Copyrights © 2022