Pemerintah melalui program bantuan langsung tunai memberikan bantuan bagi warga yang terkena dampak pandemik covid-19. Program ini bertujuan meringankan beban masyarakat dalam menghadapi kesulitan secara ekonomi. Pemilihan warga penerima bantuan langsung tunai saat ini belum tepat sasaran dikarenakan masih banyaknya terjadi kericuhan dibeberapa daerah karna warga beranggapan pemerintah desa tidak secara objektif dalam memilih warga yang berhak menerima bantuan. Oleh karena itu perangkat desa perlu melakukan penilaian secara objektif sehingga permasalahan tersebut dapat diselesaikan. Pada penelitian ini menerapkan metode SMART dengan menggunakan sumber data penerima bantuan di Kelurahan Air Gading Kabupaten OKU dan menggunakan 9 kriteria pemilihan warga penerima BLT. Hasil penelitian ini merekomendasikan warga yang berhak menerima BLT berdasarkan analisa perangkingan berdasarkan kriteria yang telah ditentukan. Kemudian aplikasi yang dibangun diuji dengan menggunakan metode ISO 9126. Hasil penelitian menunjukkan bahwa warga dengan rekomendasi layak menerima bantuan sebanyak 11 warga, rekomendasi dipertimbangkan sebanyak 9 warga dan dinyatakan tidak layak sebanyak 5 warga dengan hasil perangkingan tertinggi pada AL13 yaitu 85,5 dan Uji ISO 9126 dengan nilai rata-rata sebesar 80,075% maka pengguna menyatakan puas dengan kinerja aplikasi yang dibangun.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2022