Anak adalah manusia kecil yang memiliki potensi yang masih harus dikembangkan. Ia memiliki kharakteristik yang khas yang tidak sama dengan orang dewasa, yang ritme perkembangan bersifat individual. Oleh sebab itu, proses pengajaran mestilah memperhatikan kharakteristik yang dimiliki setiap anak. Dengan tujuan mengembangkan semua potensi yang dimiliki anak, apakah bahasanya, emosionalnya atau sosialnya, maupun intektualnya. Hal ini akan dicapai bila sekolah terutama pendidikan taman kanak-kanak yang menyediakan kebutuhan anak dalam bentuk rencana pengajaran yang disusun berdasarkan kebutuhan anak dalam hal ini Kurikulum sekolah terutama untuk meningkatkan kemamupuan kognitif dan kemampuan berbahasanya. Sebab, jenjang pendidikan ini merupakan proses fundamental bagi perkembangan anak selanjutnya.
Copyrights © 2020