Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan usaha masyarakat Jawa mempertahankan tingkatan berbahasa dialek Semarang di Desa Tanjung Beludu. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan metode deskripstif. Desa Tanjung Beludu Kecamatan Kelayang Kabupaten Indragiri Hulu provinsi Riau merupakan tempat penelitian. Instrumen penelitian adalah mencari data pemerolehan dengan cara berdiskusi dengan alat seperti rekaman, mengklasifikasi data, memilah, dan menyusun. Teknik penelitian ini menggunakan teknik simak, libat, dan catat. Teknik analisis data digunakan dengan cara berbagai tahap-tahap pengumpulan data. Hasil penelitian ini adalah ditemukan 73 data dengan tingkat tutur ngoko lugu berjumlah 26, ngoko halus 10, madyo 5, kromo lugu 7, dan kromo alus 25. 73 data yang diperoleh secara langsung dari berbagai informan dan kegiatan acara di Desa Tanjung Beludu. Langkah-langkah usaha mempertahankan bahasa Jawa dialek Semarang di Desa Tanjung Beludu yaitu dengan kegiatan tradisi, keagamaan, dan komunikasi sehari-hari.
Copyrights © 2022