Cedera medulla spinalis akut merupakan penyebab yang paling sering dari kecacatan dan kelemahan. Penyebab utama cedera medulla spinalis adalah trauma, dimana insidensinya pada laki-laki 5 kali lebih besar daripada perempuan. Laki-laki, 25 tahun, Berat Badan 50 kg, Tinggi Badan 160 cm. Pasien dikonsulkan ke Bagian Anestesi dengan paraplegia disebabkan karena fraktur vertebra C5-6 pro dekompressi dan stabilisasi posterior. Tanda vital: Tekanan Darah 120/60 mmHg; laju nadi 78 x/menit, reguler, kuat angkat; laju napas 18 x/menit, tipe abdominal; suhu afebris; dan VAS = 1/10. Penanganan cedera medulla spinalis, dimulai pada saat evaluasi awal, dimana terjaminnya jalan nafas menjadi prioritas utama, oksigenasi dan ventilasi yang adekuat, dan dilanjutkan dengan terapi untuk mencegah ataupun mengatasi komplikasi yang terjadi. Spinal Cord Injury Cause By Vertebra Cervical 5-6 FractureAcute spinal cord injury is common cause for weakness and morbidity. The primary cause of spinal cord injury is trauma, high incidency at man 5 time higher than woman. A man, 25 years old, body weight 50 kg, height 160 cm has been consulted to Department of Anesthesiology with paraplegia cause by vertebrae C5-6 fracture pro decompression and posterior stabilization. Vital sign: blood pressure 120/60 mmHg, heart rate 78/minute, regular, adequate volume, respiratory rate 18/minute, abdominal, temperature afebris, and VAS 1/10. The management of spinal cord injury, started in early evaluation, with the primary priority is airway, oxygenation, and adequate ventilation, and continuous with therapy for avoiding and treatment the complication.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2012