<![CDATA[Keberhasilan program beras miskin diukur dengan dasar ketercapaian terhadap beberapa indikator yang telah ditetapkan seperti ketepatan sasaran penerima, jumlah besaran beras, harga beras, waktu yang tepat, dan ketepatan administrasi, serta kualitas beras yang sesuai ketentuan. Faktanya, pelaksanaan program beras miskin pada Kelurahan Tengan, Kecamatan Mengkendek, Kabupaten Tana Toraja ketika dilakukan evaluasi lapangan, ditemukan proses pendataan yang menggunakan banyak metode berlapis mulai dari proses manual hingga penggunaan teknologi terkini seperti komputer dengan tools Microsoft Excel-nya, yang membuat petugas pendataan lapangan menemui banyak masalah seperti waktu pendataan yang memakan waktu yang lama dan terus berulang dilakukan terutama untuk pembaharuan data terbaru, sedangkan untuk operator, masalah yang kerap dialami yaitu hilangnya data manual serta lambatnya proses olahan data. Solusi atas masalah tersebut setelah dilakukan identifikasi masalah adalah dengan merancang sistem baru berupa aplikasi untuk diterapkan namun terlebih dahulu dilakukan pelatihan penggunaan sistem oleh operator pengelola data. Hasilnya membuat mudah proses pengolahan data seluruh warga, dan membuat lurah merasa mudah dalam mengambil keputusan mengenai penetapan penerima beras miskin untuk warga yang berhak mendapatkannya sehingga kinerja petugas pendataan atau operator pengelola data beras miskin pada Kelurahan Tengan, Kecamatan Mengkendek, Kabupaten Tana Toraja menjadi meningkat karena dengan adanya sistem informasi yang dibangun Tim PKM tersebut.]]>
Copyrights © 2022
