Tujuan penelitian untuk meningkatkan keterampilan proses sains dan prestasi belajar IPA siswa kelas VIII SMP PGRI 6 Malang melalui model pembelajaran Discovery Learning. Peneliti memakai metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dan dilaksanakan dalam dua siklus. Merujuk pada hasil analisis penelitian, keterlaksanaan/pembelajaran siklus/I adalah 75% dan memiliki kualifikasi baik sedangkan siklus II adalah 84,89% berkualifikasi baik. Dari persentase keterampilan proses sains siswa siklus I adalah 73% berkualifikasi cukup baik dan siklus II adalah 83% berkualifikasi baik. Model pembelajaran Discovery Learning mampu mendongkrak prestasi belajar IPA terlihat pada perbandingan rata-rata prestasi belajar pra siklus sebesar 66,89% dengan kualifikasi cukup baik, mengalami peningkatan disiklus I menjadi 70,81% yang berkualifikasi cukup baik, pada siklus II senilai 73,11% yang berkualifikasi cukup baik. Pada ketuntasan belajar, prestasi belajar pra siklus adalah 48,65% memiliki kualifikasi kurang baik, siklus I adalah 62,16% berkualifikasi cukup baik sedangkan siklus II meningkat menjadi 81,08% yang berkualifikasi baik. Merujuk pada hasil penelitian ini, maka bisa disimpulkan bahwa penelitian Model pembelajaran Discovery Learninag mampuh meningkatkan keterampilan proses sains dan presrasi belajar IPA siswa SMP PGRI 6 Malang
Copyrights © 2022