Dampak pandemic covid19 salah satu mengenai penurunan daya tahan tubuh akan memudahkan penularannya. Kebiasaan pola makan masyarakat kurang memperhatikan asupan vitamin dan menyukai hal yang simple untuk di konsumsi sehingga cenderung memilih suplemen untuk meningkatkan daya tahan tubuh mereka. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui konsumsi vitamin C dengan daya tahan tubuh berdasarkan pedoman angka kecukupan gizi (AKG) masyarakat di Puskesmas Kerkap Bengkulu Utara. Teknik penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif dengan desain deskriptif . Sampel penelitian berjumlah 100 orang dengan menggunakan teknik non probability yaitu purposive sampling. Instrumen penelitian yaitu kuesioner data demografi, kuesioner konsumsi vitamin,dan kuesioner ISQ yang sudah dimodifikasi menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode deskriptif eksploratif. Hasil penelitian menunjukkan konsumsi vitamin C dengan daya tahan tubuh masyarakat di masa pandemic covid19 dilihat dari hasil rata-rata mengkonsumsi vitamin dengan frekuensi 1x1hari (54%), jenis vitamin C (82%), dalam kategori terpenuhi >90% AKG (82,1%), dan tidak merasakan penurunan kesehatan (94%), kondisi daya tahan tubuh dengan keluhan kesehatan 1 bulan terakhir baik (86%).
Copyrights © 2021