Temperatur air dan agregat dalam pencampurannya sangat berpengaruh terhadap mutu beton. Tujuan penelitian ini dilakukan adalah untuk mengetahui pengaruh variasi temperatur air dan agregat terhadap kuat tekan beton dan dengan penambahan sikament NN. Temperatur agregat yang digunakan adalah suhu normal (27 ), (20 , (17 , dan (14 ) sementara persentase bahan tambah (sikament NN) adalah 0,4%, 1,2%, dan 2,2% dari berat semen. Benda uji pada penelitian ini silinder dengan ukuran 15cm × 30 cm berjumlah 39 sampel masing-masing 3 sampel untuk setiap temperatur suhu dan variasi sikament NN. Setelah pengujian didapat kuat tekan beton normal yang menggunakan pasir gunung rata- rata sebesar 25,3 Mpa, sedangkan kuat tekan beton dengan variasi suhu tanpa sikament NN memliki kuat tekan beton yang semakin kecil seiring dengan semakin kecilnya suhu yang digunakan. Sementara itu penggunaan variasi sikament NN sebesar 0,4%, 1,2%, dan 2,2% pada suhu agregat 14 °C dan 17 °C masih belum mampu menghasilkan kuat tekan beton yang melebihi nilai kuat tekan beton dengan menggunakan agregat suhu normal sedangkan penggunaan variasi sikament NN sebesar 1,2% dan 2,2% pada suhu agregat 20 °C menghasilkan nilai kuat tekan beton yang melebihi nilai kuat tekan beton dengan menggunakan agregat suhu normal.Key Words : Temperatur, Kuat Tekan Beton, Sikament NN, Pasir Gunung
Copyrights © 2021