Tujuan penelitian ini adalah menghasilkan desain didaktis rekomendasi untuk mengatasi hambatan belajar siswa pada konsep dasar pecahan di sekolah dasar. Subjek penelitian melibatkan 20 orang siswa kelas III dan 30 orang siswa kelas V di 2 sekolah dasar di kota Bandung, Indonesia. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif berupa penelitian dengan desain didaktis melalui tiga tahapan analisis, yaitu: analisis prospektif, analisis metapedadidaktik dan analisis retrospektif, dengan teknik pengumpulan data triangulasi. Instrumen yang digunakan adalah tes dan nontes. Teknik tes dilakukan dengan memberikan soal-soal materi pecahan untuk mengetahui hambatan belajar siswa, sedangkan nontes berupa analisis video pembelajaran dan wawancara. Berdasarkan hasil dan pembahasan penelitian, desain didaktis yang telah dirancang mampu mengatasi beberapa hambatan belajar siswa. Secara umum, kerangka desain didaktis dapat dipertahankan dengan beberapa perubahan seperti mengurangi kegiatan yang memiliki tujuan serupa, pemilihan penggunaan kosa kata agar lebih dimengerti siswa serta memperluas prediksi dan antisipasi respon siswa. Dengan demikian, tindak lanjut dari penelitian ini diharapkan dapat memperbaiki bentuk instrumen dan rancangan bahan ajar sehingga akan lebih memfasilitasi siswa dalam memahami konsep dasar pecahan.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2022