Prosiding University Research Colloquium
Proceeding of The 13th University Research Colloquium 2021: Mahasiswa (Student Paper)

Hubungan Tingkat Stres dan Indeks Massa Tubuh Terhadap Keteraturan Siklus Menstruasi Pada Tenaga Kesehatan Di RS Qolbu Insan Mulia Batang

Putri Nabilla Mitha Talita (Universitas Muhammadiyah Surakarta)
Tri Agustina (Universitas Muhammadiyah Surakarta)
Budi Hernawan (Universitas Muhammadiyah Surakarta)
Erika Diana Risanti (Universitas Muhammadiyah Surakarta)



Article Info

Publish Date
27 May 2021

Abstract

Menstruasi merupakan suatu proses alamiah yang dialamiperempuan dan akan menjadi masalah jika terjadi ketidakteraturandalam siklus menstruasi. Faktor yang mempengaruhiketidakteraturan siklus menstruasi diantaranya stres dan indeksmassa tubuh. Stres mempengaruhi produksi hormon prolaktin yangberhubungan dengan aktivitas elevasi kortisol basal sehingga terjadipenurunan hormon LH. Sedangkan indeks massa tubuh padaresponden dengan indeks massa tubuh normal memiliki lama siklusmenstruasi yang normal. Tujuannya untuk menganalisis adanyahubungan antara tingkat stres dan indeks massa tubuh terhadapketeraturan siklus menstruasi pada tenaga kesehatan di RS QolbuInsan Mulia Batang. Penelitian ini menggunakan desainobservasional analitik dengan metode cross sectional dilaksanakandi Rumah Sakit Qolbu Insan Mulia Batang pada bulan Desember2020. sebanyak 149 responden dari tenaga kesehatan yang mengikutipenelitian ini. Pengambilan data skor stres, indeks massa tubuh, danketeraturan siklus menstruasi dilakukan menggunakan kuesionerPSS-10 (Perceived Stres Scale 10) dan mengisi google form. Datadianalisis menggunakan Chi Square dan regresi logistik. Hasilanalisis multivariat regresi logistik untuk stres mempunyai nilai p =0,000 dan OR = 0,077, indeks massa tubuh didapatkan nilai p =0313, dan OR = 0,675. Dengan demikian, terdapat hubungan antarastres terhadap keteraturan siklus menstruasi.

Copyrights © 2021