Habitus: Jurnal Pendidikan Sosiologi dan Antropologi
Vol 6, No 1 (2022): Habitus: Jurnal Pendidikan, Sosiologi, dan Antropologi

HAKIKAT HERIDITAS, LINGKUNGAN, KEBEBASAN MANUSIA, DAN HIDAYAH TUHAN DALAM MEMBENTUK KEPRIBADIAN MANUSIA

Syaiful Dinata (UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta)



Article Info

Publish Date
29 Jul 2022

Abstract

Pada tujuan penelitian ini ialah untuk mengetahui hakikat dari heriditas (keturunan), lingkungan, kebebasan berkehendak manusia dan hidayah Tuhan dalam membentuk kepribadian manusia. Pada penelitian ini menggunakan metode studi pustaka (library research), yaitu penelitian menganalisis literatur tertulis berupa buku dan jurnal ilmiah sebagai sumber utama, hasil penelitian ini menunjukkan bahwa hakikat heriditas dan lingkungan dalam pembentukan kepribadian manusia berperan begitu vital, dan juga kebebasan itu yang berarti manusia itu bukan mesin ataupun robot yang bisa diambil alih kapan saja kebebasannya. Dalam artian, manusia tidak bisa didikte, jika manusia itu didikte maka hal itu sudah dikatakan tidak bebas lagi. Hal yang sama-sama diketahui adalah hanya manusia yang memiliki kebebasan yang lebih dari makhluk hidup lainnya, sehingga hal ini tentu akan berdampak pada kepribadian manusia. Heriditas dan lingkungan yang baik boleh jadi terkalahkan dengan kehendak bebas yang dimiliki manusia, sehingga bukan kepribadian baik yang tercipta, namun kepribadian yang buruk. Begitu pula sebaliknya, meskipun secara heriditas dan lingkungan yang buruk, namun boleh jadi memiliki kepribadian yang baik, atas asas dari kebebasan dalam berkehendak manusia. Akan tetapi, dari ketiga faktor ini dibingkai atau dapat dikatakan terikat pada hidayah dari Tuhan, dan bahkan tak khayal bahwa hidayah Tuhan ini yang akan menentukan kepribadian dari manusia itu sendiri. Kemudian, dari faktor pembentukan kepribadian manusia yakni heriditas dan lingkungan sudah diakui di dalam Islam, namun kedua faktor tersebut tidak berjalan begitu saja selayaknya benda yang jatuh dari atas pohon tanpa ada hambatan ataupun gangguan, melainkan dalam pembentukan kepribadian manusia adakalanya kedua faktor tersebut tidak berkerja secara signifikan. Artinya, selain dua faktor tersebut yang sudah diakui di dalam Islam, maka ketika kedua faktor itu tidak berperan, artinya ada faktor lain yang bisa dikatakan cukup penting dalam membentuk kepribadian manusia itu sendiri, yaitu hidayah Tuhan.

Copyrights © 2022






Journal Info

Abbrev

habitus

Publisher

Subject

Education Social Sciences

Description

Habitus Journal is published by the Sociology-Anthropology Education Study Program, FKIP, Sebelas Maret University (UNS). Published twice a year ie 1st Edition: January-June and 2nd edition: July-December. The Habitus Journal focuses on theoretical studies and analysis of research results in the ...