Kondisi ideal transformator tidak mengalami rugirugi,karena perbandingan kumparan merupakan perbandingantegangan dan secara praktek, daya masuk trafo tidak sama dengandaya keluaran, karena terjadi rugi-rugi inti besi dan kumparan.Transformator dapat dimodelkan dengan rangkaian ekivalen, nilaiparameter didapat dengan melakukan uji rangkaian tanpa beban danuji rangkaian hubung singkat. Drop tegangan parameter Rc dan Xmuji rangkaian tanpa beban sebesar 13,8 V.dan 17,2 V, dan uji hubungsingkat, diabaikan, karena tegangan yang terukur merupakantegangan di Zeq. Parameter L meningkat di uji hubung singkat, secarabertahap tegangan primer diturunkan dari 16 V , 14 V, 12 V, dengannilai L berturut-turut sebesar 4,9315 mH, 13,6148 mH dan 53,7771mH. Efesiensi dan regulation trafo turun akibat tegangan primerturun, terjadi perpotongan Efisiensi (4,6 kVA) dan regulation (4,5%)saat tegangan primer 195V. Pengujian tanpa beban, daya Poc dan Pscmenurun, tegangan primer 190V terjadi titik pertemuan dengan nila L= 0,0152 mH dan pengujian hubung singkat pada tegangan 14 Vdengan nilai L = 13,6148 mH
Copyrights © 2019