Journal of Issues in Midwifery
Vol. 6 No. 2 (2022): Vol. 6 No. 2

Pengaruh Pemberian Ekstrak Etanol Biji Pepaya (Carica papaya L.) terhadap Jumlah Folikel Preantral, Antral dan Berat Ovarium Tikus Putih Betina (Rattus norvegicus) Galur Wistar

Diah Ayuningtyas (Midwifery Bachelor Program, Faculty of Medicine, Universitas Brawijaya)
Kenty Wantri Anita (Department of Pathology Anatomy, Faculty of Medicine, Universitas Brawijaya)
Yahya Irwanto (Department of Midwifery, Faculty of Medicine, Universitas Brawijaya)



Article Info

Publish Date
25 Aug 2022

Abstract

Biji Pepaya (Carica papaya L.) merupakan salah satu bagian tanaman pepaya yang digunakan sebagai obat tradisional. Bahan aktif yang terdapat pada biji pepaya ini dapat mempengaruhi hormon yang dibutuhkan dalam perkembangan folikel ovarium sehingga berpengaruh pada berat ovarium. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian ekstrak etanol biji terhadap jumlah folikel dan berat ovarium tikus putih betina galur wistar. Studi eksperimental menggunakan randomised post test only control group design dilakukan terhadap hewan coba tikus putih betina (Rattus norvegicus) galur Wistar. Pembagian kelompok meliputi kontrol (K) (0 mg/g BB), perlakuan 1 (P1) (0,1 mg/g BB), perlakuan 2 (P2) (0,2 mg/g BB), dan perlakuan 3 (P3) (0,3 mg/g BB). Parameter dalam penelitian ini meliputi jumlah folikel (folikel preantral dan antral) dan berat ovarium. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kenaikan jumlah dosis ekstrak etanol biji pepaya yang diberikan tidak berbeda secara signifikan pada penurunan jumlah folikel preantral (p-value=0,974), namun berpengaruh secara signifikan pada penurunan jumlah folikel antral (p-value=0,044). Terbukti adanya perbedaan rerata berat ovarium yang signifikan pada kenaikan dosis ekstrak etanol biji pepaya yang diberikan kepada tikus putih betina (p-value=0,003). Hasil uji korelasi Rank Spearman yang bermakna hanya ditunjukkan dari hubungan dosis perlakuan dan jumlah folikel antral (p-value=0,016). Kesimpulan: pemberian ekstrak etanol biji pepaya terbukti dapat mempengaruhi penurunan jumlah folikel antral, namun tidak terbukti menurunkan jumlah folikel preantral dan berat ovarium tikus putih betina galur wistar. Dosis ekstrak etanol biji pepaya yang memiliki pengaruh paling besar terhadap jumlah folikel antral tikus putih betina pada dosis 0,3 mg/g BB.

Copyrights © 2022






Journal Info

Abbrev

joim

Publisher

Subject

Biochemistry, Genetics & Molecular Biology Health Professions Medicine & Pharmacology Nursing Public Health

Description

Journal of Issues in Midwifery (JOIM) adalah jurnal online dalam bidang kebidanan yang dikelola oleh Jurusan kebidanan Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya Malang Indonesia. JOIM terbit tiga kali dalam setahun pada periode bulan April - Juli , Agustus - November , dan Desember - Maret dan ...