Masalah stunting di Indonesia membutuhkan perhatian yang besar dengan melihat prevalensi Stunting yang masih tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan sikap kader kesehatan masyarakat pendamping ibu dan anak. Penelitian dilaksanakan dengan metode eksperimen semu one group pre-post test pada populasi kader di Wilayah Kerja Puskesmas Soropia, jumlah kader sebanyak 30 orang yang diambil dengan teknik total sampling. Pengumpulan data dilakukan melalui pendidikan kepada kader dengan fokus materi layanan kesehatan ibu hamil, gizi ibu hamil, ibu menyusui, dan balita, dan pengukuran antropomenteri balita. Kader diberikan modul pegangan selama masa pendidikan. Total empat kali pertemuan dengan pemberian materi selama satu bulan, dan pendampingan kembali pada bulan ke dua. Hasil penelitian pada karakteristik pengetahuan dan sikap mengalami peningkatan sebelum dan setelah penelitian, dan perbedaan total nilai kuesioner yang signifikan (p = 0,000). Terdapat perbedaan pada sebelum dan sesudah program pendidikan terhadap pengetahuan dan sikap kader. Program pendidikan pencegahan stunting diberikan dengan menggunakan modul pegangan. Sebagai upaya meningkatkan motivasi dan sikap kader, perlu dilakukan pengayaan pengetahuan secara berkala.
Copyrights © 2023