EDUKATIF : JURNAL ILMU PENDIDIKAN
Vol 4, No 5 (2022): October Pages 6401-7346

Konsep Model Pembelajaran Profetik Dalam Pendidikan Agama Islam

Hasan Bakti Nasution (Program Studi Pendidikan Agama Islam, Universitas Islam Negeri Sumatera Utara)
Betti Megawati (Program Studi Pendidikan Agama Islam, Universitas Al Washliyah Labuhanbatu)
Ruwaidah Ruwaidah (Program Studi Pendidikan Agama Islam, Universitas Al Washliyah Labuhanbatu)



Article Info

Publish Date
10 Nov 2022

Abstract

Strategi dan pengelolaan pendidikan Islam di Indonesia dinilai kurang sempurna sehingga menjadi salah satu masalah utama. Fakta bahwa pendidikan agama Islam biasanya diajarkan dengan cara doktrinal yang terpisah dari ilmu-ilmu lain membuatnya sulit untuk mencapai tujuannya. Selama ini, pendidikan Islam telah dilakukan dengan cara yang memungkinkan untuk mencapai tujuan pendidikan sebanyak mungkin. Terlepas dari kenyataan bahwa beberapa penelitian telah dilakukan pada isu-isu seputar Pendidikan Agama Islam, sebagian besar hanya berkonsentrasi hanya pada guru dan pengelolaan sekolah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menyelidiki pendidikan agama Islam dari perspektif paradigma pembelajaran profetik (kenabian) melalui penelitian perpustakaan. Hal ini disebabkan oleh fakta bahwa pendidikan Islam memandang pendidikan karakter dan pendidikan moral sebagai istilah yang dapat dipertukarkan. Hasil penelitian menunjukkan konsep model pembelajaran profetik dalam pembelajaran Pendidikan Agama Islam di sekolah merupakan kerangka konseptual yang menggambarkan prosedur sistematis dan terencana terhadap penyelenggaraan pengalaman belajar Pendidikan Agama Islam dalam mengembangkan nilai-nilai kenabian. Nilai-nilai tersebut adalah humanisasi, pembebasan, dan transenden yang didasarkan pada Al-Quran dan Sunah Nabi Muhammad SAW.

Copyrights © 2022






Journal Info

Abbrev

Publisher

Subject

Education Mathematics Social Sciences

Description

Fokus dan scope Edukatif: Jurnal Ilmu Pendidikan meliputi hasil kajian ilmiah di bidang pendidikan baik yang dilakukan oleh guru, dosen maupun peneliti independent. Kajian tersebut meliputi, filsafat pendidikan, psikologi pndidikan, bimbingan dan konseling pendidikan, metodologi pendidikan, analisis ...