Telah dilakukan kajian optimasi untuk menganalisis perjalanan distributor obat pada apotek kimia Farma di kota Kupang. Optimasi menjadi sebuah persoalan komputasi sehingga dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari seperti distribusi obat. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode simulated annealing dengan memanfaatkan perangkat lunak Matlab 2013a. Simulasi dari model yang dirancang bertujuan mencari rute terpendek proses distribusi yang memenuhi kriteria memiliki energi minimum dan keadaan cooling schedule. Visualisasi bekerja pada 9 titik apotek kimia farma di Kota Kupang yakni Apotek Kimia Farma Herewila (1), Apotek Kimia Farma Oesapa (2), Apotek Kimia Farma Ahmad Yanni (3), Apotek Kimia Farma TDM(4), Apotek Kimia Farma Naikolan (5), Apotek Kimia Farma Lippo (6), Apotek Kimia Farma Lalamentik (7), Apotek Kimia Farma Hatta 135 (8) dan Apotek Kimia Farma Hatta 46 (9). Pada pengujian ini model dengan simulasi didapatkan energi minimum= 1.641461 satuan, suhu= 5 satuan derajat, jarak terpendek= 0.114017543, dengan rute=1-5-7-4-2-6-3-8-9-1.
Copyrights © 2022